KEKURANGAN TEGANGAN LISTRIK
Fasilitas sekolah merupakan sarana untuk lebih membantu siswa dalam
proses pembelajaran/ proses belajar mengajar. Di sekolah kami ini terdapat
fasilitas yang cukup lengkap seperti
kipas angin,LCD,kursi & meja belajar,ruang laboratorium IPA, Lab Komputer,Lab
Bahasa, lapangan,perpustakaan, 9 kelas, dan penunjang fasilitas lainnya.
Sebuah masalah yang sering terjadi belakangan ini adalah listrik yang
anjlok karena tegangan kurang. Inilah yang kerap terjadi belakangan ini di SMP PIUS B.U. Gombong.
Salah satu fasilitas yang
menunjang kegiatan belajar mengajar ini nampaknya
sangat memprihatinkan. Selain sebagai energy untuk menyalakan lampu dan kipas
angin dan lain-lain, listrik sering digunakan untuk meyalakan LCD yang sudah
tersedia di sekolah ini. Sayang ketika beberapa guru menggunakan LCD secara
bersamaan, listrik anjlok atau padam. Ini sangat mengganggu kenyamanan juga
proses belajar mengajar bagi siswa,guru, dan karyawan.
Padahal pada tahun ini terjadi kenaikan SPP yang semula sebesar 10%
naik mejadi 20%. Menurut surat yang diedarkan oleh pihak sekolah, menyatakan
bahwa, kenaikan yang terjadi untuk menunjang fasilitas sekolah menjadi lebih
baik lagi. Alhasil beginilah yang terjadi.
Dari poin-poin di atas kami memiliki pertanyaan sebagai berikut : Mengapa pihak sekolah tidak menaikan tegangan
listrik?
Menaikan tegangan listrik merupakan satu-satunya
yang harus dilakukan supaya tidak terulang lagi listrik yang anjlok atau padam.
Demi kenyamanan dan lancarnya proses belajar mengajar di sekolah ini.
Seharusnya fasilitas sepadan dengan kenaikan SPP
tahun ini dan dapat lebih baik karena kami sudah membayar 20% dari SPP tahun
sebelumnya.
Itulah saran untuk kemajuan bersama demi eksistensi
sekolah kami yang tercinta. Semoga ini dapat menjadi lebih baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar